Dalam beberapa hal, sebuah program terkadang harus melakukan hal yang
sama berkali-kali. Agar program tidak menjadi terlalu panjang karena
setiap proses menjadi baris program, maka diperlukan adanya kemampuan
otomatisasi dalam kode program. Dengan adanya otomatisasi dalam program,
maka dapat dilakukan pengerjaan proses sama berkali-kali yang berada
dalam beberapa statemen hanya dengan menuliskannya sekali saja. Karena perulangan merupakan suatu hal yang sering ditemui dalam program, maka bahasa Pascal juga menyediakan kemampuan tersebut. Dalam Pascal terdapat beberapa cara melakukan perulangan, yaitu :
- Perulangan dengan jumlah perulangan yang pasti (tanpa adanya kondisi yang harus diperiksa) → For
- Perulangan dengan kondisi yang harus diperiksa → While-do dan Repeat-until
Perbedaan antara While-do dan Repeat-until adalah terletak pada pengecekan kondisi. Jika pada pernyataan While-do, kondisi dicek pada awal proses, sedangkan pernyataan Repeat-until, kondisi dicek pada akhir proses. Perbedaannya yang lain, bila pernyataan While-do mengulang pernyataan selama kondisi masih terpenuhi dan tetapi tidak akan mengulang jika kondisi tidak terpenuhi, sedangkan pernyataan Repeat-until mengulang pernyataan selama kondisi belum terpenuhi dan akan mengulang satu kali walaupun kondisi tidak terpenuhi.
Bagan alur Flowchart
Pernyataan For
Banyaknya pengulangan yang akan dilakukan dihitung dari mulai nilai batas awal sampai nilai batas akhir. Perlu diperhatikan bahwa nilai dari batas awal harus lebih kecil dari pada nilai batas akhir. Apabila nilai batas awal sama dengan nilai batas akhir, maka statemen hanya akan dilakukan satu kali.
Bentuk alogritmanya
(Apabila hanya terdiri dari satu statemen)
FOR variabel_indeks := batas_awal TO batas_akhir DO
· Statemen_yang_akan_diulang ;
(Apabila terdiri atas beberapa statemen)
FOR variabel_indeks := batas_awal TO batas_akhir DO BEGIN
· Statemen_yang_akan_diulang1 ;
· Statemen_yang_akan_diulang2 ;
· ..........
end ;
Pernyataan For juga dapat digunakan untuk melakukan pengulangan yang sifatnya menurun, yaitu dengan cara mengganti kata kunci TO dengan DOWNTO. Oleh karena itu nilai batas awal harus lebih besar daripada nilai batas akhir. Apabila nilainya sama maka pengulangan akan dilakukan satu kali saja. Berikut ini
contoh program 1 :
Uses Wincrt ;
Var
i : integer ;
Begin
FOR i:=0 TO 4 DO
Writeln (‘Bahasa Pemrograman’) ;
End.
Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Contoh Program 2 :
Uses Wincrt ;
Var
i : integer ;
Begin
FOR i:=5 DOWNTO 1 DO BEGIN
Writeln ( i) ;
End.
Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
5
4
3
2
1
1
Pernyataan While-do
(Apabila hanya terdiri dari satu statemen)
WHILE (kondisi) DO
Statemen ;
(Apabila terdiri atas beberapa statemen)
WHILE (kondisi) DO BEGIN
Statemen1 ;
Statemen2 ;
..........
end ;
Uses Wincrt ;
Var
i : integer ;
Begin
i := 1 ;
WHILE (i <= 20) DO BEGIN
Writeln ( i, ‘ ‘) ;
i := i + 2 ;
End.
Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19
Pernyataan Repeat-until
REPEAT
statemen ;
.......
UNTIL (kondisi) ;
Uses Wincrt ;
Var
i : integer ;
Begin
REPEAT
Writeln (‘Bahasa Pemrograman’) ;
i := i + 1 ;
UNTIL (i > 5) ;
End.
Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar