iklan

close

Kamis, 08 Desember 2011

PERULANGAN/LOOPING DALAM BAHASA PASCAL

Dalam beberapa hal, sebuah program terkadang harus melakukan hal yang sama berkali-kali. Agar program tidak menjadi terlalu panjang karena setiap proses menjadi baris program, maka diperlukan adanya kemampuan otomatisasi dalam kode program. Dengan adanya otomatisasi dalam program, maka dapat dilakukan pengerjaan proses sama berkali-kali yang berada dalam beberapa statemen hanya dengan menuliskannya sekali saja. Karena perulangan merupakan suatu hal yang sering ditemui dalam program, maka bahasa Pascal juga menyediakan kemampuan tersebut. Dalam Pascal terdapat beberapa cara melakukan perulangan,  yaitu :
  • Perulangan dengan jumlah perulangan yang pasti (tanpa adanya kondisi yang harus diperiksa) → For 
  • Perulangan dengan kondisi yang harus diperiksa → While-do dan Repeat-until

Perbedaan antara While-do dan Repeat-until adalah terletak pada pengecekan kondisi. Jika pada pernyataan While-do, kondisi dicek pada awal proses, sedangkan pernyataan Repeat-until, kondisi dicek pada akhir proses. Perbedaannya yang lain, bila pernyataan While-do mengulang pernyataan selama kondisi masih terpenuhi dan tetapi tidak akan mengulang jika kondisi tidak terpenuhi, sedangkan pernyataan Repeat-until mengulang pernyataan selama kondisi belum terpenuhi dan akan mengulang satu kali walaupun kondisi tidak terpenuhi.

Bagan alur Flowchart
       

    Pernyataan For
    Banyaknya pengulangan yang akan dilakukan dihitung dari mulai nilai batas awal sampai nilai batas akhir. Perlu diperhatikan bahwa nilai dari batas awal harus lebih kecil dari pada nilai batas akhir. Apabila nilai batas awal sama dengan nilai batas akhir, maka statemen hanya akan dilakukan satu kali. 
    Bentuk alogritmanya
    (Apabila hanya terdiri dari satu statemen)
    FOR variabel_indeks := batas_awal TO batas_akhir DO
    ·         Statemen_yang_akan_diulang ;
    (Apabila terdiri atas beberapa statemen)
    FOR variabel_indeks := batas_awal TO batas_akhir DO BEGIN
    ·         Statemen_yang_akan_diulang1 ;
    ·         Statemen_yang_akan_diulang2 ;
    ·         ..........
    end ;

    Pernyataan For juga dapat digunakan untuk melakukan pengulangan yang sifatnya menurun, yaitu dengan cara mengganti kata kunci TO dengan DOWNTO. Oleh karena itu nilai batas awal harus lebih besar daripada nilai batas akhir. Apabila nilainya sama maka pengulangan akan dilakukan satu kali saja.  Berikut ini 
    contoh program 1 :
               Uses Wincrt ;
               Var
           i : integer ;

               Begin
          FOR i:=0 TO 4 DO
          Writeln (‘Bahasa Pemrograman’) ;
                      End.
    Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
                     Bahasa Pemrograman
                     Bahasa Pemrograman
                     Bahasa Pemrograman
                     Bahasa Pemrograman
          
    Contoh Program 2 :
               Uses Wincrt ;
               Var
           i : integer ;

               Begin
         FOR i:=5 DOWNTO 1 DO BEGIN
         Writeln ( i) ;
               End.
    Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
                      5
                      4
                      3
                      2
                      1

    Pernyataan While-do
    Pada pengulangan While terdapat suatu kondisi yang harus diperiksa terlebih dahulu. Apabila kondisi yang didefinisikan bernilai benar (true) maka statemen yang terdapat dalam blok pengulangan akan dieksekusi. Sebaliknya apabila kondisi salah (false), maka program tidak akan pernah memasuki blok pengulangan x(diabaikan). 
    Bentuk alogritmanya
           (Apabila hanya terdiri dari satu statemen)
          WHILE (kondisi) DO
          Statemen ;
            (Apabila terdiri atas beberapa statemen)
          WHILE (kondisi) DO BEGIN
          Statemen1 ;
          Statemen2 ;
          ..........
          end ;
    Contoh Program :
              Uses Wincrt ;
              Var
          i : integer ;

              Begin
         i := 1 ;
        WHILE (i <= 20) DO BEGIN
        Writeln ( i, ‘ ‘) ;
         i := i + 2 ;
                     End.
    Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :

                     1 3 5 7 9 11 13 15 17 19


    Pernyataan Repeat-until
    Pada pengulangan Repeat, pengulangan akan terus dilakukan apabila kondisi yang didefinisikan masih bernilai salah (false). Jadi, dengan kata lain pengulangan hanya akan dihentikan apabila kondisi bernilai benar (true).
    Bentuk alogritmanya
    REPEAT
                statemen ;
                                        .......
                            UNTIL (kondisi) ;
    Contoh Program :
                Uses Wincrt ;
                Var
            i : integer ;

                Begin
           REPEAT 
           Writeln (‘Bahasa Pemrograman’) ;
            i := i + 1 ;
           UNTIL (i > 5) ;
                End.
    Maka hasil yang akan diberikan adalah sebagai berikut :
                       Bahasa Pemrograman
                       Bahasa Pemrograman
                       Bahasa Pemrograman
                       Bahasa Pemrograman
                       Bahasa Pemrograman

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar